Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : nasai dengan nomor hadits : 3610

أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا عِمْرَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ قَالَ حَدَّثَنَا عَطَاءُ بْنُ السَّائِبِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ فِي قَوْلِهِ { إِنَّ الَّذِينَ يَأْكُلُونَ أَمْوَالَ الْيَتَامَى ظُلْمًا } قَالَ كَانَ يَكُونُ فِي حَجْرِ الرَّجُلِ الْيَتِيمُ فَيَعْزِلُ لَهُ طَعَامَهُ وَشَرَابَهُ وَآنِيَتَهُ فَشَقَّ ذَلِكَ عَلَى الْمُسْلِمِينَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { وَإِنْ تُخَالِطُوهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ } فِي الدِّينِ فَأَحَلَّ لَهُمْ خُلْطَتَهُمْ

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :له

Arti kata lahu ( له )baginya
Jumlah pemakaian kata null184 kali. Rinciannya ada disini
Kajian kata لَهُۥ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kelompok harf : kata لَهُۥ ini masuk dalam kelompok kata sambung (penghubung) maupun kata depan.

kata لَهُۥ ini tidak dapat berdiri sendiri tanpa diikuti oleh kata lainnya.

2 imbuan : imbuan la ( لَ ) yang melekat pada kata لَهُۥ ini dimaksudkan untuk menekankan makna benar-benar atau kesungguhan atau agar terjadi sering pula digunakan untuk memberikan makna pemberian kepada atau sungguh-sungguh diharapkan.

Disclaimer / penafian