| <<<==ayat berikutnya | Al-Haaqqah ayat ke 45 | ayat sebelumnya ===>> | ||
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | لَأَخَذْنَا pada surat 69.Al-Haaqqah ayat ke 45 Juz ke : 29 Halaman : 568 Baris ke : 5 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | La-akhadznâ |
| Arti kata La-akhadznâ ( لأخذنا ) | niscaya (kami) mengambil |
| Jenis kata لَأَخَذْنَا | kata kerja aktif bentuk lampau Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata لَأَخَذْنَا | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata لَأَخَذْنَا tersusun dari suku kata | ا-خ-ذ kata dasar ا-خ-ذ ini huruf hijaizah yang pertama yaitu ا yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ا-خ-ذ ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ا-خ-ذ pada AlQuran | 273 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 15 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 258 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ا-خ-ذ pada AlQuran | 146 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ا-خ-ذ Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata pendapatan, rasa cemas, rasa sesal, rasa muak, muak, mual, ragu-ragu, resepsi, penyambutan, sambutan, jamuan, perjamuan, penerimaan tamu, penampungan, penangkapan Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata mengambil, mencuri, membawa, menganggap, makan, mengira, ambil, melakukan, mengadakan, memakan waktu, menerima, menempuh, menderita, naik, menggunakan, memegang, memerlukan, mengikuti, minum, mengantar, mendapatkan, mendapati, merebut, mencapai, memperoleh, mencatat, mendapat, memenangkan, mengalihkan, menempati, menduduki, mengurangi, mencabut, jadi, memuat, menaiki, pakai, menyewa, antarkan, menyangka, mengurangkan, mencatatkan, mulai menyala, mencabuntukan, mencedok, suka, menghuni, mendiami, tinggal, mengisi, memenuhi, menyibukkan, mempergunakan, mengambil tempat, membeset, berlangsung, memilih, memetik, mengorek, mencungkil, menusuk, mencongkel, mencopet, membuka, mengalap, membului, mengumpat, mengumpulkan, berkumpul, berkerumun, memungut, berkelompok, mengumpul, menyimak, merangkul, merangkum, memeluk, menggerombol, berkesimpulan, bergumpal, memperapat, mengkerut, merasa, membuat lipatan, bernanah, menampung |
| Kajian kata لَأَخَذْنَا ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata kerja : kata لَأَخَذْنَا merupakan bentuk kata kerja. dalam bahasa arab kata kerja dibedakan bentuk lampau, bentuk sedang atau akan terjadi dan bentuk perintah. jadi kata kerja ini bentuk dan formatnya tergantung dari waktu kejadiannya. selain itu dalam bahasa arab kata kerja ini bentuk dan formatnya tergantung juga pada pelakunya 2 gender laki-perempuan : kata لَأَخَذْنَا ini digunakan untuk laki-laki atau perempuan. 3 imbuan : imbuan la ( لَ ) yang melekat pada kata لَأَخَذْنَا ini dimaksudkan untuk menekankan makna benar-benar atau kesungguhan atau agar terjadi sering pula digunakan untuk memberikan makna pemberian kepada atau sungguh-sungguh diharapkan. 4 pola pertama : adapun untuk pola kata pertama ( فَعَلَ ) seperti ini memiliki makna: .melakukan yaitu me –, me – kan, atau me – i. 5 kata kerja bentuk lampau : kata لَأَخَذْنَا merupakan bentuk kata kerja yang menerangkan pekerjaan yang telah terjadi atau telah dilakukan pada masa lampau, dan sekarang sudah tidak dilakukan lagi. 6 kata kerja aktif : kata لَأَخَذْنَا ini tergolong kata kerja aktif, maknanya subyeknya melakukan pekerjaan 7 subyek pelaku : kata لَأَخَذْنَا ini merupakan jenis kata kerja yang memiliki subyek kami. kata kami terkadang digunakan pula untuk menerangkan kata pertama tunggal (aku) yang diungkapkan dalam bahasa halus. 8 diikuti kata ganti sebagai obyek : kata لَأَخَذْنَا ini memiliki kata ganti kami. adapun kata ganti ini dicirikan dengan adanya imbuan nâ ( ناَ ) pada akhir katanya, dan kata ( ناَ ) ini bertindak sebagai obyeknya 9 diikuti kata ganti kepemilikan kami : kata لَأَخَذْنَا ini memiliki kata ganti kepemilikan kami. adapun kata ganti kepemilikan ini dicirikan dengan adanya imbuan nâ ( ناَ ) pada akhir katanya, dan kata ( ناَ ) ini bertindak sebagai pemilik dari kata أَخَذْ (yang maknanya niscaya (kami) mengambil) |