| <<<==ayat berikutnya | Thaahaa ayat ke 39 | ayat sebelumnya ===>> | ||
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | اقْذِفِيهِ pada surat 20.Thaahaa ayat ke 39 Juz ke : 16 Halaman : 314 Baris ke : 1 pada mushaf Quran Madinah | 
| Bacaan dalam tulisan arab latin | iqdzifîhi | 
| Arti kata iqdzifîhi ( اقذفيه ) | lemparkanlah dia | 
| Jenis kata اقْذِفِيهِ | kata perintah atau kata seru Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini | 
| Jumlah pemakaian kata ٱقْذِفِيهِ | 1 kali. Rinciannya ada disini | 
| Kata dasar dari kata اقْذِفِيهِ tersusun dari suku kata | ق-ذ-ف Penggunaan kata dasar ق-ذ-ف ini pada AlQuran ada di sini | 
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ق-ذ-ف pada AlQuran | 9 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 1 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 8 kali. Rinciannya ada disini | 
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ق-ذ-ف pada AlQuran | 8 macam. Rinciannya ada disini | 
| Makna dari kata dasar ق-ذ-ف Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata pelemparan, pengusiran, pengenyahan, usiran, pengeluaran dgn paksa, penyemburan, pelemparan, pengeluaran, pendaulatan, tindakan pemecatan, orang yg mendaulat, orang yg mengusir, penolakan, pengejaran, pencarian, kejaran, pemburuan, bubaran, pembubaran, pemencaran, penyebaran, pertebaran, dissolution, liquidation, dismissal, dismission, dispersal, dispersion, abrogation, pengusiran	, penjatuhan, anggukan, proyeksi, penonjolan, proyek, penyorotan, bonjol Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata memfitnah, mengumpat, mempergunjing, mempergunjingkan, menuduh, menuding, mendakwa, menyalahkan, mempersalahkan, menggugat, menuduhkan, mendakwakan, memperdakwakan | 
| Kajian kata اقْذِفِيهِ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata seru atau kata perintah : kata اقْذِفِيهِ ini tergolong kata seru atau kata perintah.adapun yang dimaksud kata seru adalah kata anjuran, sedangkan yang dimaksud dengan kata perintah yaitu kata yang digunakan untuk meminta melakukan sesuatu atau menyuruh untuk melakukan sesuatu (kata perintah). 2 kata kerja : kata اقْذِفِيهِ merupakan bentuk kata kerja. dalam bahasa arab kata kerja dibedakan bentuk lampau, bentuk sedang atau akan terjadi dan bentuk perintah. jadi kata kerja ini bentuk dan formatnya tergantung dari waktu kejadiannya. selain itu dalam bahasa arab kata kerja ini bentuk dan formatnya tergantung juga pada pelakunya 3 pola kata keempat : adapun makna dari pola kata keempat ( اَفعَلَ ) ini adalah : 
 4 subyek pelaku : kata اقْذِفِيهِ ini merupakan kata kerja yang subyeknya adalah orang ke dua tunggal (kamu) laki-laki. 5 pelaku yang diperintah : kata اقْذِفِيهِ ini tergolong kata perintah atau kata seru ini digunakan untuk menyeru, memanggil, memohon atau memerintah kepada orang kedua (kamu) untuk melakukan aktivitas 6 diikuti kata ganti sebagai obyek : kata اقْذِفِيهِ ini memiliki kata ganti untuk orang ketiga tunggal. adapun kata gantinya untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ) , hal ini karena ada kata yang ada didepannya yang menyebabkan kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ). Kata ganti hi ( هِ ) ini berfungsi sebagai obyek 7 diikuti kata ganti kepemilikan : kata اقْذِفِيهِ ini memiliki kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga tunggal. adapun kata gantinya untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ) , hal ini karena ada kata yang ada didepannya yang menyebabkan kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ). Kata ganti hi ( هِ ) berfungsi sebagai pemilik dari kata ٱقْذِفِي (yang maknanya lemparkanlah) |