Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata
lewat sini
<<<==ayat berikutnya

Huud ayat ke 24

ayat sebelumnya ===>>

مَثَلُ الْفَرِيقَيْنِ كَالْأَعْمَىٰ وَالْأَصَمِّ وَالْبَصِيرِ وَالسَّمِيعِ هَلْ يَسْتَوِيَانِ مَثَلًا أَفَلَا تَذَكَّرُونَ

Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya

Kajian kata وَالسَّمِيعِ pada surat 11.Huud ayat ke 24
Juz ke : 12 Halaman : 224 Baris ke : 8 pada mushaf Quran Madinah
Bacaan dalam tulisan arab latin wa(al)ssamî'i
Arti kata wa(al)ssamîXi ( والسميع )dan yang dapat mendengar
Jumlah pemakaian kata س-م-ع1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata وَالسَّمِيعِ tersusun dari suku kata س-م-ع

Penggunaan kata dasar س-م-ع ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian pola kata
س-م-ع pada AlQuran
76 kali. Rinciannya ada disini
Jumlah variasi pemakaian kata dasar س-م-ع pada AlQuran65 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar س-م-ع Kata dasar ini bunyi, kesan, selat, sehat, kuat, masuk akal, logis, nyenyak, pemogokan, serangan, sambaran, penemuan, pukul, rintangan, halangan, segar, segar bugar, bijaksana, pendengaran, pemeriksaan.
Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata mendengar, dengar, mendengarkan, mengadili, mengetahui, mendapat kabar dr, menerima surat dr, mengizinkan, berbunyi , membunyikan, mengucapkan, mengenai, menduga, memeriksa, mengunting, melihat, memahami, mencamkan, memanggil, menyanyi, menyelam dalam-dalam, menyerang, membentur, mogok, memukul, mencetak, menyambar, menabrak, mencoret, menggeret, menggores, mencoreng, menghantam, menumbuk, menampar, mencapai, menemukan, makan, membongkar, menghapuskan, memukulkan, memperpukul, memperpukulkan, menghantamkan, melekatkan, melanggar, menggayung, mengesankan, memperkesankan, menyebabkan, mendatangkan, mengambil, memukul-mukul.
Kajian kata وَالسَّمِيعِ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata وَٱلسَّمِيعِ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 gender laki-laki : kata وَٱلسَّمِيعِ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki

3 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata وَٱلسَّمِيعِ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki.

4 imbuan : imbuan wa ( وَ ) yang ada pada kata ini dapat berarti dan, beserta, atau dapat pula berarti demi. jika kata wa ( وَ ) ini diapit oleh dua buah kata benda, atau dua buah kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini berarti dan. adapun jika tidak diapit oleh dua buah kata benda,kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini berarti demi.

5 memiliki kata sandang al : kata sandang al ( اَل ). yang melekat pada kata benda وَٱلسَّمِيعِ ini memberikan arti bahwa kata benda yang ditunjuk telah jelas, atau paling tidak bahwa kata benda ini pernah dibahas atau diketahui dengan jelas. awalan al ( اَل ) ini dalam bahasa inggris adalah kata sandang the. setiap kata yang menggunakan kata sandang al ( اَل ) tidak pernah memiliki akhiran dengan tanwin.

6 kata yang memiliki makna sangat : kata وَٱلسَّمِيعِ ini memiliki makna sangat atau maha dicirikan dengan adanya huruf kasrah panjang atau huruf dhomah panjang yang ada pada konsonan ke 2 (k2). kata ini jika diawali dengan kata sandang al ( اَل ) sering (dalam artian tidak selalu) digunakan untuk menerangkan sifat tuhan pencipta, pemelihara dan raja seluruh alam semesta. adapun jika tidak diawali dengan kata sandang al ( اَل ) maka hanya digunakan untuk menerangkan sifat dari yang ada di alam saja.

7 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata وَٱلسَّمِيعِ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah i (kasrah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran i (kasrah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran kasrah.

Disclaimer / penafian