| <<<==ayat berikutnya | Al-Maidah ayat ke 45 | ayat sebelumnya ===>> | ||
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | بِالسِّنِّ pada surat 5.Al-Maidah ayat ke 45 Juz ke : 6 Halaman : 115 Baris ke : 13 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | bi(al)ssinni |
| Arti kata bi(al)ssinni ( بالسن ) | dengan gigi |
| Jenis kata بِالسِّنِّ | kata benda abstrak atau sifat Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata بِٱلسِّنِّ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata بِالسِّنِّ tersusun dari suku kata | س-ن-ن Penggunaan kata dasar س-ن-ن ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata س-ن-ن pada AlQuran | 21 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 20 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar س-ن-ن pada AlQuran | 12 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar س-ن-ن Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata takuk, torehan, derajat, toreh, kumai, takuh, cekukan, tajam, pedas, sengit, runcing, mancung, keras, jelas, jeli, nyaring, seru, tampan, dingin, licik, curang, dahsyat, bersanding, yg menusuk, ganteng, rancap, tepat, dgn mendadak, secara melengking, tiba-tiba, penipu, pemain licik, pemain yg curang, batu asahan, gerinda, lekuk, peot, peyek, lembang, peok, melekuk, melekukkan, usia, umur, masa, jaman, abad, ketuaan, tuanya, gigi, kesukaan, ujung pena, cotok, paruh, angga, menusuk Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata menoreh, membuat takik, menakik, mencatat, mencatatkan, menipu, mengasah, menggerinda, mengikir, menua, bertambah tua, menjadi tua, menuakan, menyimpan lama, memboros, melupakan, kehilangan, tewas, cabang, gigi, gigi garpu, mata garpu |
| Kajian kata بِالسِّنِّ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 kata jumlah tunggal : kata ٱلسِّنِّ ini merupakan jenis kata berjenis tunggal untuk perempuan 3 imbuan : kata بِالسِّنِّ ini memiliki imbuan bi ( بِ ). imbuan bi ( بِ ) ini dapat bermakna , untuk, agar, kepada, merupakan. imbuan bi ( بِ ) ini jika diikuti kata yang memiliki kata dasar yang bisa ditasrifkan maka akan mengakibatkan konsonan_k3 berupa kasrah (i) jika bi ( بِ ) ini tidak akan memiliki pengaruh jika diikuti oleh kata tergolong dalam kata harf. imbuan bi ( بِ ) ini hanya dipakai untuk kata benda dan harf saja. 4 kata benda abstrak atau penamaan : kata بِالسِّنِّ ini masuk dalam kelompok kata yang sering digunakan untuk menerangkan kata benda abstrak, yaitu kata benda yang tidak berwujud (maknanya bendanya ada tetapi tidak dapat dilihat mata atau tidak dapat diraba panca indra manusia) misalnya kata benda yang beralan pe- atau yang berawalan dan akhiran pe - an (pekerjaan dari kata kerja), ke - an (kesenangan dari kata senang) atau bahkan seperti makhluk-makhluk ciptaan Allah yang makhluk tersebut tidak dapat disentuh panca indra. Kata بِالسِّنِّ ini sering digunakan untuk menerangkan penamaan suatu obyek, kondisi, keadaan atau situasi. |