| <<<==ayat berikutnya | Ar-Rahman ayat ke 58 | ayat sebelumnya ===>> | ||
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | الْيَاقُوتُ pada surat 55.Ar-Rahman ayat ke 58 Juz ke : 27 Halaman : 533 Baris ke : 10 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | alyâqûtu |
| Arti kata alyâqûtu ( الياقوت ) | yakut |
| Jumlah pemakaian kata ٱلْيَاقُوتُ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata الْيَاقُوتُ tersusun dari suku kata | ي-ق-و-ت kata dasar ي-ق-و-ت ini huruf hijaizah yang pertama yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. kata dasar ي-ق-و-ت ini huruf hijaizah yang ketiga yaitu و yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ي-ق-و-ت ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ي-ق-و-ت pada AlQuran | 1 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 1 kali. Rinciannya ada disini Kata dasar ي-ق-و-ت ini dalam AlQuran tidak dipakai untuk kata kerja |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ي-ق-و-ت pada AlQuran | 1 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ي-ق-و-ت Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata batu delima, warna merah delima, merah delima, merah cerah, merah terang, permata, ratna, jauhar, sesuatu yg sangat berharga Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata mencat dlm warna merah delima |
| Kajian kata الْيَاقُوتُ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. |