| <<<==ayat berikutnya | Faathir ayat ke 34 | ayat sebelumnya ===>> | ||
وَقَالُوا۟ الْحَمْدُ لِـلَّـهِ الَّذِىٓ أَذْهَبَ عَنَّا الْحَزَنَ إِنَّ رَبَّنَا لَغَفُورٌ شَكُورٌ |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | أَذْهَبَ pada surat 35.Faathir ayat ke 34 Juz ke : 22 Halaman : 438 Baris ke : 7 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | adzhaba |
| Arti kata adzhaba ( أذهب ) | (ia) akhirnya menghilangkan |
| Jenis kata أَذْهَبَ | kata kerja aktif bentuk lampau Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata أَذْهَبَ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata أَذْهَبَ tersusun dari suku kata | ذ-ه-ب Penggunaan kata dasar ذ-ه-ب ini pada AlQuran ada di sini |
| pola kata keempat | adapun makna dari pola kata ketiga ( اَفعَلَ ) ini adalah :
Pemakaian pola kata ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian pola kata ذ-ه-ب pada AlQuran | 56 kali. Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 46 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata benda sebanyak : 10 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ذ-ه-ب pada AlQuran | 38 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ذ-ه-ب | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata kesempatan, kesepakatan, kegiatan Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata pergi, berjalan, hilang, berangkat, meninggalkan, membiarkan, mewariskan, mewasiatkan, bertolak, menyerahkan, menunda, naik, menaiki, mengemasi, menghias, menghiasi, jalan, berlalu, menjadi, sampai, bangkrut, meninggal, meninggal dunia, berbunyi, hancur, terbentang |
| Kajian kata أَذْهَبَ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata kerja bentuk lampau : kata أَذْهَبَ merupakan bentuk kata kerja yang menerangkan pekerjaan yang telah terjadi atau telah dilakukan pada masa lampau, dan sekarang sudah tidak dilakukan lagi. 2 kata kerja aktif : kata أَذْهَبَ ini tergolong kata kerja aktif, artinya subyeknya melakukan pekerjaan 3 subyek pelaku : kata kerja أَذْهَبَ ini subyeknya adalah orang ketiga laki-laki tunggal (dia). 4 Subyek mendahului kata kerja : Kata الَذِىٓ ini merupakan subyek yang posisinya mendahului kata kerjanya, yaitu أَذْهَبَ. Sehingga gabungan dari kataالَذِىٓ أَذْهَبَ bermakna yang (ia) akhirnya menghilangkan |