| <<<==ayat berikutnya | At-Taubah ayat ke 110 | ayat sebelumnya ===>> | ||
لَا يَزَالُ بُنْيَٰنُهُمُ الَّذِى بَنَوْا۟ رِيبَةً فِى قُلُوبِهِمْ إِلَّآ أَن تَقَطَّعَ قُلُوبُهُمْ وَالـلَّـهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | بُنْيَٰنُهُمُ pada surat 9.At-Taubah ayat ke 110 Juz ke : 11 Halaman : 204 Baris ke : 9 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | bunyânuhumu |
| Arti kata bunyânuhumu ( بنيانهم ) | bangunan-bangunan mereka |
| Jumlah pemakaian kata بُنْيَٰنُهُمُ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata بُنْيَٰنُهُمُ tersusun dari suku kata | ب-ن-و kata dasar ب-ن-و ini huruf hijaizah yang ketiga yaitu و yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ب-ن-و ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ب-ن-و pada AlQuran | 22 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 11 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 11 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ب-ن-و pada AlQuran | 15 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ب-ن-و Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata gagasan, struktur, susunan, kerangka, bangunan, gedung, bangun, tegak, lurus, kestrukturan, konsepsi, konsep Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata membangun, membuat, mendirikan, membina, membangunkan, mendasarkan, membikin, memperbuat, menyusun, menciptakan, mencipta, menegakkan, memperdirikan |
| Kajian kata بُنْيَٰنُهُمُ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 subyek : kata بُنْيَٰنُهُمُ ini berposisi sebagai subyek, ditandai dengan akhiran una 3 jamak tidak teratur : kata بُنْيَٰنُهُمُ ini merupakan bentuk jamak tidak teratur, yaitu jamak yang tidak ditandai dengan tanda-tanda jamak seperti ûna ( ونَ ), îna ( ينَ ), âti ( اتِ ) ,âtu ( اتُ ). dalam pemakaian jamak tidak teratur seperti ini mengunakan bentuk perempuan baik untuk kata kerjanya atau kata sifatnya. 4 diikuti kata ganti sebagai obyek : kata بُنْيَٰنُهُمُ ini merupakan jenis kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga jamak laki-laki. kata ganti ini dicirikan oleh adanya imbuan humu diakhir dari kata ini. Dan imbuan humu ini bertindak segai obyeknya 5 diikuti kata ganti kepemilikan : kata بُنْيَٰنُهُمُ ini merupakan jenis kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga jamak laki-laki. kata ganti ini dicirikan oleh adanya imbuan humu diakhir dari kata ini. Dan imbuan humu ini bertindak sebagai pemilik dari kata بُنْيَٰنُ (yang maknanya bangunan-bangunan ) |